Selama ini guru Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) selalu minder atau tidak percaya diri sehingga inovasi-inovasi yang dilakukan oleh guru PKn selalu jalan ditempat dan kurang memperdulikan sistem pengajaran yang membuat siswa selalu bosan dan jenuh.
Pendidikan Kewarganegaran sebenarnya dilakukan dan dikembangkan di seluruh dunia dengan berbagai istilah, yang disebut civic education, citizenship education atau juga ada yang menyebut sebagai democracy education. Pelajaran Pkn ini adalah menyiapkan warga negara yang cerdas, bertanggung jawab dan beradab.
Sesuai dengan
Oleh karena itu Pendidikan Kewaganegaraan menumbuhkan wawasan bernegara , membentuk hubungan antara warganegara dan Negara, serta pendidikan pendahuluan bela Negara yang semua berpijak kepada nilai-nilai budaya serta dasar filosofi bangsa..
Sebagai pembanding marilah kita lihat di berbagai Negara yang memberikan materi Pendidikan Umum (General Education /Humanities) sebagai pembekalan nilai-nilai yang mendasari sikap dan perilaku warga Negara :
- Amerika serikat : History, Humanity, dan Philoshopy,
- Jepang : Japanese History, Ethics dan Philosopy,
- Filipina : Philiphino, Family Planing, Taxation and Land Reform,
The Philipines New Constitution dan Study of of Human Rights
Dibeberapa Negara dikembangkan pula bidang studi yang sejenis dengan Pendidikan Kewarganegaraan, yaitu yang dikenal dengan Civics Education.
Dalam pengajaran di sekolah juga ada kajian tentang ;
- Hak asasi manusia
- Hak dan Kewajiban warga Negara
- UUD 1945
- Pancasila
- Hukum
- Politik
- Pelajaran korupsi ( KKN )
Itulah yang bisa saya sampaikan melalui blog ini, semoga kita sebagai sesama pendidik bangga dan percaya diri karena kita semua ditugaskan untuk membentuk insan yang kuat berdisiplin tinggi, berpartisipasi aktif, punya peranan dan membangun kehidupan yang damai serta bertanggung jawab.
Kami juga bangga karena mulai pemerintah daerah, propinsi dan pusat telah menyelenggarakan lomba berwawasan Kebangsaan.
Merdeka………..!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar